Tema keluarga selalu menarik untuk dikaji. Awal tahun Hijriyah 1435 yang lalu, saya berkesempatan berbagi inspirasi dan motivasi seputar pernikahan dan keluarga romantis di Kendari. Yayasam Amal Sholeh Kendari, yang bergerak dibidang pendidikan SIT (Sekolah Islam Terpadu), menyelenggarakan Pelatihan Kecerdasan Romantis pada Selasa 5 November di Hotel Aden Kendari. Hal menarik yang saya dapati saat pertama kali menjejak di Kendari, baliho pelatihan tersebut muncul dibeberapa titik di ibukota Sulawesi Tenggara tersebut, dengan cukup besar dan mencolok pandang. Panitia nampaknya telah berupaya keras untuk mempromosikan acara pelatihan tersebut hingga sudut-sudut perkotaan. Saya hanya bisa tersenyum jengah saat melihat foto besar saya terpampang di beberapa titik, di sela-sela gambar caleg yang beraneka ragam warna dan jargon. Perjalanan menuju Kendari cukup melelahkan, berangkat dari Solo shubuh pagi hari, dan baru mendarat di Kendari saat maghrib tiba, karena melewati Jakarta dan Makassar sebagai kota transitnya. Namun lelah seharian cukup terobati, saat malam harinya memulai wisata kuliner, berupa ikan bakar dan sup ikan khas kendari. Malam hari, panitia memberikan kesempatan untuk beristirahat di Hotel Aden, hotel klasik dan termasuk tertua di Kendari, sekaligus menyempurnakan presentasi untuk kegiatan esok harinya.
Pagi harinya, peserta mulai berdatangan pada pukul 08.00, sebagian berpasang-pasangan suami istri, sebagian para ibu-ibu yang suaminya tengah sibuk dengan tugas lainnya, serta sebagian lain adalah para jomblowan dan jomblowati yang bersemangat untuk hadir menuntut ilmu sekaligus menambah motivasi untuk segera mencari pasangan sejati. Di luar aula tempat acara, panitia menyediakan space khusus untuk bazar yang telah penuh terisi dari mulai buku islami, busana muslim hingga produk jilbab Robbani. Acara pembukaan dipandu oleh sepasang suami istri yang kompak dalam balutan busana yang serasi, serta rajin berbagi puisi. Setelah penampilan anak-anak SDIT Al-Qolam yang luar biasa menggungah, tampil Ibu Hawaeri ketua Yayasan memberikan sambutan, menegaskan kembali tentang pentingnya ketahanan keluarga dan romantisme suami istri, khususnya untuk membantu suksesnya pendidikan anak.
Yang berbeda dengan biasanya, pelatihan ini dibuka langsung oleh Wakil Walikota Kendari Bapak Musaddar Mappasomba, sekaligus berkenan juga memberikan sambutan penyemangat para peserta yang hadir. Lantunan puisi yang indah serta kisah-kisah romantis beliau sampaikan saat sambutan, tak mengherankan karena beliau sendiri juga sebenarnya adalah seorang ustadz dan muballigh yang gemar menyapa masyarakat. Bahkan dalam kesempatan berbincang-bincang ringan, beliau menyampaikan dengan jelas kesiapan menjadi trainer Siroh Center di Kendari. Sungguh tawaran yang tidak pernah saya bayangkan sebelumnya, seorang pejabat dan birokrat yang mempunyai perhatian khusus tentang keluarga, bahkan siap turun tangan terjun langsung untuk menjadi seorang trainernya.
Acara pelatihan sendiri berlangsung efektif dari mulai pukul 10.00 hingga 15.30, diselingi dengan game interaktif, diskusi ringan, serta pemutaran film inspiratif. Lebih jelas seputar pelaksanaan trainer bisa Anda simak melalui beberapa foto liputan berikut :
Berikut kami sertakan beberapa kesan peserta pelatihan yang dituangkan dalam lembar evaluasi di akhir acara :
" Kesannya sangat bagus, bisa menghilangkan niat poligami seorang suami, dan tambah menumbuhkan rasa kasih sayang, istripun lebih tahu tips-tipsnya agar suami senang "
( Santi Sartika )
"Saya sangat terkesan sekali dengan pelatihan kecerdasan romantis ini, sangat sesuai dengan kebutuhan rumah tangga saya. selama ini saya berpikir apa yang kurang, ternyata ini jawabannya "
( Ani Faiqoh)
" Alhamdulillah ! Saya jadi mengerti bagaimana itu romantisme yang Rasulullah SAW ajarkan, dan mudah-mudahan suami saya juga demikian, dan kami dapat mempraktekannya ... amiin "
(Dewi DR )
Terakhir kami ucapkan terima kasih kepada Yayasan Amal SHoleh Kendari, ibu Hawaeri, Sri Mahligai, Bung Didul dkk. Semoga sukses dan berkah aktifitas kita semua.
Pagi harinya, peserta mulai berdatangan pada pukul 08.00, sebagian berpasang-pasangan suami istri, sebagian para ibu-ibu yang suaminya tengah sibuk dengan tugas lainnya, serta sebagian lain adalah para jomblowan dan jomblowati yang bersemangat untuk hadir menuntut ilmu sekaligus menambah motivasi untuk segera mencari pasangan sejati. Di luar aula tempat acara, panitia menyediakan space khusus untuk bazar yang telah penuh terisi dari mulai buku islami, busana muslim hingga produk jilbab Robbani. Acara pembukaan dipandu oleh sepasang suami istri yang kompak dalam balutan busana yang serasi, serta rajin berbagi puisi. Setelah penampilan anak-anak SDIT Al-Qolam yang luar biasa menggungah, tampil Ibu Hawaeri ketua Yayasan memberikan sambutan, menegaskan kembali tentang pentingnya ketahanan keluarga dan romantisme suami istri, khususnya untuk membantu suksesnya pendidikan anak.
Yang berbeda dengan biasanya, pelatihan ini dibuka langsung oleh Wakil Walikota Kendari Bapak Musaddar Mappasomba, sekaligus berkenan juga memberikan sambutan penyemangat para peserta yang hadir. Lantunan puisi yang indah serta kisah-kisah romantis beliau sampaikan saat sambutan, tak mengherankan karena beliau sendiri juga sebenarnya adalah seorang ustadz dan muballigh yang gemar menyapa masyarakat. Bahkan dalam kesempatan berbincang-bincang ringan, beliau menyampaikan dengan jelas kesiapan menjadi trainer Siroh Center di Kendari. Sungguh tawaran yang tidak pernah saya bayangkan sebelumnya, seorang pejabat dan birokrat yang mempunyai perhatian khusus tentang keluarga, bahkan siap turun tangan terjun langsung untuk menjadi seorang trainernya.
Acara pelatihan sendiri berlangsung efektif dari mulai pukul 10.00 hingga 15.30, diselingi dengan game interaktif, diskusi ringan, serta pemutaran film inspiratif. Lebih jelas seputar pelaksanaan trainer bisa Anda simak melalui beberapa foto liputan berikut :
bersama Wakil Walikota Kendari Bapak Musaddar Mappasomba saat pembukaan training |
Ibu Ketua Yayasan Amal Sholeh Kendari Hawaeri, Spd meninjau persiapan panitia dan bazar |
ekspressi serius tapi santai |
diskusi interaktif dengan peserta yang mengundang gelak tawa |
" Kesannya sangat bagus, bisa menghilangkan niat poligami seorang suami, dan tambah menumbuhkan rasa kasih sayang, istripun lebih tahu tips-tipsnya agar suami senang "
( Santi Sartika )
"Saya sangat terkesan sekali dengan pelatihan kecerdasan romantis ini, sangat sesuai dengan kebutuhan rumah tangga saya. selama ini saya berpikir apa yang kurang, ternyata ini jawabannya "
( Ani Faiqoh)
" Alhamdulillah ! Saya jadi mengerti bagaimana itu romantisme yang Rasulullah SAW ajarkan, dan mudah-mudahan suami saya juga demikian, dan kami dapat mempraktekannya ... amiin "
(Dewi DR )
Terakhir kami ucapkan terima kasih kepada Yayasan Amal SHoleh Kendari, ibu Hawaeri, Sri Mahligai, Bung Didul dkk. Semoga sukses dan berkah aktifitas kita semua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar