Ebook PDF Kumpulan Link Video Ceramah Dr. Taufik Hulaimi

penulis, alm Dr.Taufik, Dr. Agus S

Bersedih kehilangan guru, senior sekaligus sahabat, Dr. Taufik Hulaimi. Kebersamaan di Sudan telah jelas menyisakan jejak kebaikan tentang keluasan ilmu, kesungguhan amal, yang berpadu dengan ketawadhuan, semuanya ada pada diri almarhum. Sungguh, akan banyak yang bisa dikenang jika kisah-kisah kebersamaan saat menuntut ilmu di Sudan itu suatu saat bisa kami tuliskan.

Salah satu yang menjadi ciri beliau adalah fokus cinta ilmu, sekaligus resah menangkap permasalahan di tengah masyarakat. Fokus beliau terlihat dalam bahasan-bahasan ceramah beliau, tidak jauh-jauh seputar usul fiqih, maqoshid syariah, juga tentang meluruskan pemahaman terkait konsep sunnah dan bid’ah. Kegelisahan beliau terungkap dengan seringnya memancing diskusi-diskusi serius di grup WA, yang kadang kami tak siap menanggapi dengan baik. Dan meski dalam beberapa hal kami kadang tak sependapat, tapi ukhuwah diantara kami tetaplah hangat. 

Semua kesedihan ini bertambah saat mengingat belum terlalu banyak yang bisa kami timba dari ilmu-ilmu beliau. Padahal Rasulullah SAW sudah jelas mengingatkan : “Meninggalnya ulama adalah musibah yang tak tergantikan, dan sebuah kebocoran yang tak bisa ditambal. Wafatnya ulama laksana bintang yang padam. Meninggalnya satu suku lebih mudah bagi saya daripada meninggalnya satu orang ulama” (HR al-Thabrani & Baihaqi) 

Karena itulah, agar kesedihan ini tidak bertambah menjadi musibah baru yaitu kehilangan kesempatan mereguk ilmu yang tersisa, maka kami susun kumpulan link video ceramah almarhum, untuk memudahkan saya pribadi dan siapa saja yang mau menjadi “murid” almarhum, mengambil ilmu yang tersisa dalam jejak beliau di internet. Dan tentu insya Allah akan terus mengalirkan pahala bagi almarhum, yang akan menambah timbangan kebaikan beliau di akhirat. 

Cukuplah nasehat Ibnu Mas'ud ini mengingatkan kita, beliau mengatakan : “Wajib atas kalian untuk menuntut ilmu, sebelum ilmu tersebut diangkat/dihilangkan. Hilangnya ilmu adalah dengan wafatnya para periwayatnya/ulama. 

Semoga kita mampu meneladani almarhum, mengambil ilmu-ilmu yang tersisa dalam ceramah-ceramah beliau, lalu menjadikan ilmu yang bermanfaat dan terus diajarkan